Sunday, June 29, 2008

Generasi Penerus Si Unyil

Berkunjung ke rumah kreatif biasanya mengundang kekaguman tersendiri. Seperti misalnya Kamis kemarin saat mengunjungi studio produksi The Happy Holy Kids (HHK), di kawasan BSD. Di sini diproduksi acara hiburan anak-anak yang ditayangkan di hampir seluruh TV lokal di Indonesia berjudul The Happy Holy Kids. Mengutip direktur HHK, Ir Jarot Wijanarko, "Diharapkan program tayangan ini bisa menjawab kebutuhan tayangan anak-anak yang menghibur dan mendidik. Kita ingin memiliki generasi yang cerdas, ceria, dan berakhlak."

Mereka menulis cerita, membuat tayangan panggung boneka, dan mengerjakan lagu-lagu penyerta sendiri. Setidaknya 100 episode sudah dihasilkan. Acungan jempol pantas diberikan, mengingat ini merupakan kebangkitan kusuma bangsa untuk tak hanya memrotes tayangan TV yang banyak dianggap tidak mendidik. Inilah produksi lokal kedua, setelah Si Unyil, yang harus berani bersaing dengan antara lain American's Sesame Street yang juga tayang di Indonesia.

Di studio ini bisa disaksikan pengerjaan material pendukung tayangan, seperti panggung berbahan styrofoam yang dicat dengan warna-warna ceria, juga pengerjaan program televisinya. Panggung dibuat dengan beberapa baris untuk memberi ruang bagi talent untuk lalu lalang memeragakan aksi para boneka. Mereka mencampurkan warnanya sendiri dari tiga warna primer dan menghasilkan paduan warna dan terapan gradasinya untuk memberi kesan semakin hidup.

Photobucket
Photobucket

Sekadar informasi, setiap hari Selasa mereka menerima kunjungan murid-murid sekolah. Murid-murid cilik ini diajak bernyanyi dan mendengar cerita-cerita, dan bahkan dilibatkan dalam rekaman tayangan panggung bonekanya. Silakan hubungi mereka untuk penjadwalan kunjungan murid-murid anda.

No comments:

hit tracker
hit tracker